Kamis, 27 Oktober 2011

Cinta Yang Datang Kembali

Skian lama ku menanti cinta sejati, kini dia datang kembali.
Tak bersuara namun mempunyai arti yang dahulu pernah mati.
Bahagia untuk mencintai, brsiap untuk di sakiti.
Sayangi ku dengan kejujuran dan ketulusan.

Kau yang buat ku bercahaya, kau yang buat ku hidup.
Tanpamu nafas ku tak brarti, tiada lain kau di hati.
Kan ku jaga tanpa ku sakiti.
Hanya engkau yang ku miliki.
Cintamu telah bersatu dalam raga nansuci.
Benih cinta yang kau berikan ku simpan dalam hati.
Sunyi tanpamu kasih, hidup tak kan berarti.
Kau yang terindah yang ku punya, tanpa satupun yang boleh memiliki.

Teknologi koneksi ke internet

  • GPRS (General Pocket Radio Services)
merupakan layanan komunikasi data lewat telfon tanpa kawat (ponsel) yang berbasis paket sistem GPRS ini digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar(MMS) dan penelusuran(browsing) internet.

  • EDGE(Enhanced Data rates for GSM Evolition)
adalah teknlogi baru dari GSM dan IS-136. Tujuan pengembangan teknologi baru ini adalah untuk meningkatkan kecepatan transmisi data, efesiensi spektrum dan memungkinkannya penggunaan aplikasi-aplikasi baru serta meningkatkan kapasitas.

  • WCDMA/UMTS
W-CDMA merupakan teknologi generasi ketiga(3G) untuk GSM, biasa disebut juga UMTS. Teknologi ini tidak kompatibel dengan CDMA saja. Kecepatan WCDMA bisa mencapai 384kbps dan dimasa akan datang akan meningkatkan sampai mungkin sekitar 10Mbps.

  • HSDPA
Adalah sebuah protokol telfon gengam dan kadngkala disebut sebagai teknologi 3,5G. HSDPA merupakan evolusi dari standar W-CDMA dan dirancang untuk meningkatkan kecepatan transfer data 5x labih tinggi. Hingga kini penggunaan teknologi HSDPA hanya pada komunikasi arah bawah menuju telfon genggam.

  • LTE(Long Term Evolution)
merupakan teknologi radio 4G yang masih dalam tahap pengembangan oleh 3GP dengan kemampuan pengiriman data mencapai kecepatan 100Mbit/s secara teoritis untuk downlink dan 50Mbit/s untuk uplink dan LTE itu sendiri merupakan standar terbaru dalam cabang teknologi jaringan mobile. Karena LTE merupakan kelanjutan dari teknologi dari teknologi 3G dan HSDPA yang selama ini digunakan.

  • WIMAX
Adalah salah satu teknologi broadband wireless access (BWA) seperti WiFi yang mempunyai kecepatan transfer data lebih tinggi (Max 75 Mbps) dan jangkauan yang lebih luas (Max 50 Km) WIMAX merupakan teknologi BWA yang mengacu pada standar IEEE 802,16.

DATABASE

PENDAHULUAN
Database adalah susunan record data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan, yang diorganisir dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu dalam komputer sehingga mampu memenuhi informasi yang optimal yang dibutuhkan oleh para pengguna. Banyak sekali kegiatan manusia yang menggunakan komputer sebagai sarana pengolahan data, sehingga diperlukan suatu perangkat lunak database. Jika dikaji lebih mendasar tentang batasan suatu database, maka dapat disebutkan bahwa segala bentuk koleksi data adalah suatu database. Mulai dari kelompok data pegawai, sampai dengan kelompok file, merupakan database.

TUJUAN UMUM
Memahami konsep database dan peranannya dalam pemecahan masalah.

PEMBAHASAN
1.1 Hirarki Data
Hirarki data dalam dikelompokkan  menjadi 3 (tiga) buah yaitu file, record dan elemen data, untuk lebih jelaskan dapat dilihat pada gambar 1.1. berikut ini.

Pengertian dari gambar 1.1 adalah sebagai berikut :

1).Elemen Data / Field / Atribut adalah satuan data terkecil yang   tidak dapat dipecah lagi menjadi  unit lain yang bermakna.  Pada data Mahasiswa,  field / atribut datanya dapat berupa : nim, nama_m, tpt_lhr_m, tgl_lhr_m, alm_m dan dan atribut lainnya yang menyangkut mahasiswa tersebut. Istilah lain elemen data adalah medan / field, kolom, item, dan atribut. Istilah yang umum dipakai adalah field, atribut atau kolom.

2).Rekaman  /  Record /  Baris adalah     gabungan  sejumlah  elemen  data  yang  saling terkait. Contohnya adalah nim, nama_m, tpt_lhr_m, tgl_lhr_m, alm_m an atribut lainnya dari seorang Mahasiswa dapat dihimpun dalam sebuah record / baris.

3).Berkas / File / Table adalah kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang atribut/ field sama, namun berbeda isi datanya.

1.2 Penyimpanan Sekunder
Semua komputer meliputi sejenis penyimpanan sekunder untuk melengkapi penyimpanan primer yang berada di dalam CPU. Dua jenis penyimpanan sekunder yang utama adalah berurutan dan akses langsung.
  • Penyimpanan Berurutan (SASD)
Penyimpanan berurutan (sequential storage) adalah suatu organisasi atau penyusunan data di suatu medium penyimpanan yang terdiri dari satu catatan mengikuti satu catatan lain dalam suatu urutan tertentu. Misalnya, catatan pegawai disusun dalam urutan nomor pegawai. Bila penyimpanan berurutan yang digunakan, data pertama harus diproses pertama, data kedua diproses kedua, dan seterusnya sampai akhir file itu tercapai. Sebagian media penyimpanan komputer hanya dapat memproses data yang disusun secara berurutan. Pita magnetik adalah contohnya.

  • Penyimpanan Akses Langsung (DASD)
Penyimpanan akses langsung (direct access storage) adalah suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan ditulis dan dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang memungkinkan hal ini disebut direct accsess storage divice (DASD). DASD memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam medium penyimpanan. Walau beberapa teknologi DASD telah dibuat, yang paling populer adalah piringan magnetic.

1.3 Pemrosesan Data
  • Pengolahan Batch
mencakup pengumpulan semua transaksi dan pemrosesan sekaligus dalm batch.

  • Pengolahan Online
mencakup pengolahan transaksi satu persatu, terkadang pada saat transaksi itu terjadi transaksi lain, karenanya berorientasi maka sering disebut pemrosesan transaksi.

  • Sistem Real Time
suatu sistem yang mengendalikan sistem fisik. Sistem ini mengharuskan komputer merespon dengan cepat pada status sistem fisik. Istilah real-time ini digunakan untuk menggambarkan sistem on-line yang bereaksi pada kegiatan sistem fisik secara cukup cepat, sehingga dapat mengendalikan sistem tersebut. Sistem ini merupakan bentuk khusus dari sistem on-line yang diperluas kemampuannya dengan menggunakan sumber daya konseptual untuk menentukan operasi dari sistem fisik tersebut.

1.4 Database
  • Era Permualaan Database
Database adalah kumpulan data yang saling berhubungan,yang di atur secara logis,yang di bangun dan di rancang untuk tujuan khusus. Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan dalam komputer secara sistematik sehingga dapat memeriksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.

  • Konsep database
Merupakan integrasi logis dari catatan-catatan dalam banyak file. Database adalah suatu koleksi data komputer yang terintegrasi, diorganisasikan  dan disimpan dalam suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali. Tujuan utama dari konsep database:
a. Meminimumkan pengulangan data
b. Independensi data
c. Inkonsistensi data
d. Pemakaian bersama

  • Struktur Database
Penekanan pada kegiatan pengolahan data adalah pada kemampuan untuk mengakses data dengan cepat serta efisien dalam penggunaan secondary storage.
1. Struktur data berjenjang (hierarchical data structure)
Hubungan antara data membentuk suatu jenjang seperti pohon. Suatu pohon dibentuk dari beberapa elemen grup data yang berjenjang, disebut dengan node. Node yang paling atas atau level 1 disebut dengan root . tiap node dapat bercabang ke node lain. Satu node hanya mempunyai satu orang tua.
2. Struktur data jaringan (network data structure)
Hubungan data sama dengan struktur hirarki, tetapi untuk setiap node bisa mempunyai lebih dari satu orang tua.
3. Struktur data hubungan (relational data structure)
Data disusun dalam bentuk tabel dua dimensi yang terdiri dari kolom (field) dan baris (record). Hubungan antara record didasarkan pada nilai dari field kunci bukan berdasarkan alamat atau pointer di dalam record seperti pada strutur pohon dan jaringan.

  • Keunggulan dan Kelemahan Database dan DBMS
 DBMS adalah perangkat lunak yang menetapkan dan memelihara integrasi logis antar file, baik ekplisit maupun inplisit.
*  Keuntungan :
1. mengurangi kerangkapan data
2. mencapai independensi data
3. mengintegrasi data dari beberapa file
4. mengambil data dan informasi secara cepat
5. meningkatkan keamanan data
*  Kelemahan :
1. perangkat lunak yang mahal
2. konfigurasi perangkat keras yang besar
3. mempertahankan staff Database Administrator

  • Peranan Database dan DBMS dalam Memecahkan Masalah
Database terkomputerisasi maupun DBMS bukanlah prasyarat mutlak untuk pemecahan masalah. Namun, memberikan dasar-dasar penggunaan komputer sebagai suatu sistem informasi para spesialis informasi dan pemakai.
Menentukan kebutuhan data dengan mengikuti pendekatan berorientasi masalah atau pendekatan model perusahaan.

1.5 Peranan Database dan DBMS dalam Memecahkan Masalah
Database terkomputerisasi maupun DBMS bukanlah prasyarat mutlak untuk pemecahan masalah. Namun, memberikan dasar-dasar penggunaan komputer sebagai suatu sistem informasi para spesialis informasi dan pemakai.
Menentukan kebutuhan data dengan mengikuti pendekatan berorientasi masalah atau pendekatan model perusahaan.
Peranan DBMS :
1. Data yang berulang dalam bentuk multifile duplikat maupun data duplikat dalam satu file.
2. Data dan program menyatu.
3. Kebutuhan untuk mengintegrasikan data dari file-file.
4. Kebutuhan untuk memperoleh data secara cepat.
5. Kebutuhan untuk membuat data dengan aman.

REFERENSI
http://ilmucomputer2.blogspot.com/2009/09/konsep-dasar-database-pengertian.html
http://submillenium-pti.blogspot.com/2010/01/database.html
http://hamidzic.wordpress.com/2011/02/07/bab-1-pengertian-sistem-manajemen-basis-data/
http://anisyahputri.blogspot.com/search/label/Softskill%20SIM%201

Selasa, 25 Oktober 2011

DASAR-DASAR PEMROSESAN KOMPUTER

PENDAHULUAN
Diagram unit dasar yang terdapat dalam semua komputer. Diagram itu disebut skema komputer (computer schematic). Unit-unit komputer, yang disebut perangkat keras (hardware), biasanya dikemas dalam sebuah kotak tersendiri dan dihubungkan dengan kabel-kabel elektris.Unit yang paling penting adalah Central Processing Unit (CPU), yang mengendalikan semua unit sistem komputer lain dan mengubah input menjadi output. CPU mencakup suatu unit penyimpanan yang disebut penyimpanan primer (primary storage), biasanya disebut main memory. Primary storage berisi data yang sedang diolah dan program, yaitu suatu daftar instruksi yang mengolah data. Istilah perangkat lunak (software) digunakan untuk menggambarkan satu atau beberapa program. Unit Pengendali (control unit)  membuat semua unit bekerja sama sebagai satu sistem, dan arithmetic and logic unit (ALU) adalah tempat berlangsungnya operasi perhitungan dan logika. Penyimpanan sekunder (secondary storage) menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data ketika tidak digunakan. Program yang disimpan disebut koleksi perangkat lunak (software library) dan data yang disimpan disebut database .

TUJUAN UMUM
Memahami konsep-konsep dasar pemrosesan komputer.
Menjelaskan dasar-dasar pemrosesan komputer dan peranannya dalam pemecahan masalah.

PEMBAHASAN
1.1 Arsitektur Komputer
Komputer dengan tujuan umum memiliki tipe komponen yang sama, yaitu :
-          Prosesor
-          Memori
-          Penyimpanan sekunder
-          Perangkat Input
-          Perangkat Output
Central Processing Unit (CPU) mengendalikan semua unit sistem komputer dan mengubah input menjadi output.Unit pengendalian (control unit) membuat semua unit bekerja sama sebagai suatu sistem. Misalnya prosesor dan arithmetic and logic unit (ALU) merupakan tempat berlangsungnya operasi perhitungan logika serta mengolah isi penyimpanan primer. Penyimpanan sekunder menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data saat tidak digunakan.

  • Peralatan Input
1. Keyboard
Memasukkan data dengan cara menekan tombol- tombol yang tepat, mirip mesin ketik yang sebagian besar dilengkapi dengan tombol tambahan.
2. Alat Penujuk
• Mouse, suatu alat kecil & ringan yg memiliki suatu bola kecil dibawahnya & memiliki 1, 2 atau 3 tombol di atasnya dihubungkan ke komputer dengan suatu kabel halus.
• Trackball, suatu alat penunjuk dimana menggerakkan kursor dgn cara memutar bola tanpa memindahkan seluruh alat tsb.
• Touch screen, memasukkan data, instruksi hanya dengan menyentuh satu lokasi dilayar dengan menggunakan jari atau objek tidak transparan lain.
• Light pen, untuk menunjuk pada layar.
• Unit remote control.
3. Alat Pembaca Optis
Membaca data dengan menyinari suatu sinar terang diatas data photoelectric disebelah unit pembaca optis (scanner).
4. Alat Pembaca Magnetis
5. Berbicara pada Komputer
Pengenal suara jenis speaker independent system dimana proses pengenalannya didasarkan pada bagaimana kita berbicara dari pada apa yang dikatakan. Teknik inipun mampu mengenal pemakai yang berbicara dalam bahasa apapun.

  • Penyimpanan Primer
Penyimpanan komputer (computer storage) ada dua bentuk dasar yaitu primer dan sekunder. Penyimpanan primer biasanya disebut main memori. Tehnologi IC utk menyediakan random access memori (RAM) yang digunakan utk menyimpan perangkat lunak dan data Read Only Memori (ROM) untuk menyimpan material seperti intruksi pada saat komputer dinyalakan dan cache memori.

  • Penyimpanan Sekunder
1. RAM (Random Access Memory), jenis penyimpanan primer yang mudah hilang (volatile) karena data akan hilang jika listrik padam.
2. ROM (Read Only Memory), jenis penyimpanan sekunder yang bersifat non-volatile karena data disimpan secara permanent dan jika listrik padam data tidak akan hilang.
3. Cache Memory, merupakan RAM khusus yang bekerja sangat cepat dan digunakan untuk membantu RAM biasa dalam proses data.

  • Peralatan Output
Bentuk akhir dari pemrosesan komputer adalah beberapa bentuk output dan menampilkan pilihan, yaitu : yang dicetak, grafik, mikrofilm, kartu berlubang, dan yang diucapkan.
1. Output yang ditampilkan
Peralatan output yg paling terkenal dgn pemakai akhir (end user)adalah Display Screen yg disebut CRT yg dikemas dgn keyboard. Kelemahan dari layar tampilan yaitu : ketidak mampuan untuk menghasilkan kopi pada kertas, yang disebut Hard copy.
2. Output yang Di Cetak
Peralatan output yang disebut printer menghasilkan hard copy.
3. Output Grafik
Beberapa pemakai komputer pertama, seperti insinyur dan arsitek perlu untuk menghasilkan output grafik. Peralatan khusus yg disebut plotter yg disambungkan dgn CPU ataupun beroperasi secara offine, dpt menghasilkan output grafik pd ukuran normal atau pd kertas yg besar.
4. Output Mikrofilm
Komputer dapat menggunakan unit Computer Output Microfilm(COM) untuk menciptakan microfilm ataupun microfiche.Mikrofilm viewer offine khusus digunakan untuk menampilkan dokumen yang difilmkan tersebut. Microfilm printer dpt digunakan untuk menghasikan hard copy.
5. Output Kartu Berlubang
Beberapa konfigurasi komputer yang lebih besar menerapkan card punch unit yang membuat kartu berlubang.
6. Output Audio
Audio response unit dapat menentukan kata yang sebelumnya terekam untuk membentuk output komputer dapat didengar, sehingga bisa ditransmisikan ke seluruh saluran komunikasi.

1.2 Software
Perangkat lunak sistem (system software) melaksanakan tugas-tugas dasar tertentu yang diperlukan semua pemakai komputer. Tugas ini berhubungan dengan perangkat keras, dan bukan aplikasi yang dilaksanakan perusahaan. Komputer modern tidak mungkin digunakan tanpa perangkat lunak sistem. Perangkat lunak sistem biasa disiapkan oleh pembuat perangkat keras (penjual atau pemasok perangkat keras) atau oleh perusahaan yang mengkhususkan diri dalam membuat perangkat lunak. Ada tiga jenis perangkat lunak sistem, sistem operasi (operating system), program utility, dan penerjemah bahasa komputer (language translator).

  • Sistem Oprasi
Sistem Operasi, berfungsi sebagai interface antara pemakai, perangkat lunak yang memproses data perusahaan dan perangkat keras. Contoh : Windows XP, DOS, UNIX
Ada enam fungsi dasar sistem operasi :
1.Menjadwalkan Tugas
2.Mengelola sumber daya perangkat keras dan perangkat lunak
3.Menjaga keamanan sistem
4.Memungkinkan pembagian sumber daya untuk beberapa pemakai
5.Menangani Interrupt
6.Menyiapkan catatan pemakaian

  • Aplikasi
Perangkat lunak aplikasi (application software) memproses data perusahaan. Perangkat lunak itu dapat diperoleh dengan dua cara, yaitu membuat program sendiri (custom programming) atau membeli paket jadi (prewritten package).

1.3 Peranan Peralatan Input dan Output Serta Software dalam Pemecahan Malasah
Keseluruhan komponen perangkat input, output dan software dapat berperan langsung maupun tidak langsung dalam pemecahan masalah. Semuanya saling behubungan dan mendukung kegiatan satu dengan yang lainnya. Perangkat input dan output berperan dalam proses penyelesaian masalah dalam hal perangkat keras, sedangkan perangkat lunak, baik sistem maupun aplikasi membantu para manajer untuk meningkatkan produktivitas organisasi dan perorangan, dengan menyederhanakan penciptaan dan transmisi data.

REFERENSI
http://christinapandu.blogspot.com/2010/11/dasar-dasar-pemrosesan-komputer.html
dharmayanti.staff.gunadarma.ac.id/.../files/.../Arsitektur_komputer.
msherawati.staff.gunadarma.ac.id/.../SIM1-Dasar+Pemrosesan+Komputer

PENDEKATAN SISTEM DALAM MEMECAHKAN MASALAH DAN MEMBUAT KEPUTUSAN

PENDAHULUAN

Dalam mempersiapkan pemecahan masalah, manajer memandang perusahaan sebagai suatu system dengan memahami lingkungan perusahaan dan mengidentifikasi subsistem – subsistem dalam perusahaan. Dalam mendefenisikan masalah, manajer bergerak dari tingkat system ke subsistem dan menganalisis bagian-bagiansistem menurut suatu urutan tertentu.
Dalam memecahkan masalah manajer mengidentifikasi berbagai solusi alternative, mengevaluaasinya, memilh yang terbaik, menerapkannya, dan membuat tindak lanjut untuk memastikan bahwa solusi itu berjalan sebagaimana mestinya.

TUJUAN UMUM

Memahami konsep dasar pendekatan sistem dalam memecahkan masalah dan membuat keputusan.

PEMBAHASAN

Tiga jenis usaha pendekatan sistematis untuk pecahan masalah :
1. Persiapan
Manajer memandang perusahaan sebagai suatu sistem dengan memahami lingkungan perusahaan dan mengidentifikasi subsistem-subsistem dalam perusahaan.
2. Definisi
Manajer bergerak dari tingkat sistem ke subsistem dan menganalisis bagian sistem menurut suatu urutan tertentu.
3. Solusi
Manajer mengidentifikasi berbagai solusi altenatif, mengevaluasi, memilih yang terbaik, menerapkannya dan membuat tindak lanjut utk memastikan bahwa solusi itu berjalan sebagaimana mestinya.

Pendekatan Sistem
  • Pemahaman dasar pemecahan masalah dan pembuatan keputusan
Masalah adalah suatu kondisi yg memiliki potensi utk menimbulkan kerugian luar biasa atau menghasilkan keuntungan luar bisa. Jadi pemecahan masalah berarti tindakan memberi respon terhadap masalah untuk menekan akibat buruknya atau memanfaatkan peluang keuntungannya. Pentingnya pemecahan masalah bukan didasarkan pada jumlah waktu yang dihabiskan tetapi pada konsekuensinya. Keputusan adalah pemilihan suatu strategi atau tindakan. Pengambilan keputusan adl tindakan memilih strategi atau aksi yg manajer yakini akan memberikan solusi terbaik atas masalah tsb.Salah satu kunci pemecahan masalah adalah identifikasi berbagai alternatif keputusan. Setelah berbagai alternatif diidentifikasi, sistem informasi dapat digunakan untuk mengevaluasi tiap alternatif.

Evaluasi ini harus mempertimbangkan berbagai kendala :
1. Kendala intern dapat berupa SD yg terbatas, seperti kurangnya bahan baku, modal kerja, SDM yg kurang memenuhi syarat, dll.
2. Kendala lingkungan dapat berupa tekanan dari berbagai elemen lingkungan, seperti pemerintah atau pesaing untuk bertindak menurut cara tertentu.
  • Tahapan pemecahan masalah dengan menggunakan pendekatan sistem
1. Usaha persiapan,  mempersiapkan manajer untuk memecahkan masalah dengan menyediakan orientasi sistem.
2. Usaha definisi, mencakup mengidentifikasikan masalah untuk dipecahkan dan kemudian memahaminya.
3. Usaha solusi, mencakup mengidentifikasikan berbagai solusi alternatif, mengevaluasinya, memilih salah satu yang tampaknya terbaik, menerapkan solusi itu dan membuat tindak lanjutnya untuk menyakinkan bahwa masalah itu terpecahkan.

CBIS dapat digunakan sebagai sistem dukungan (support systems) saat menerapkan pendekatan sistem.
1.Usaha persiapan
3 langkah persiapan tidak harus dilaksanakan secara berurutan, karena ketiganya bersama-sama menghasilkan kerangka pikir yang diinginkan untuk mengenai masalah. :
a). Memandang perusahaan sebagai suatu sistem
b). Mengenal sistem lingkungan
c). Mengidentifikasikan subsistem-subsistem perusahaan

2.Usaha definisi
Usaha definisi mencakup pertama-tama menyadari bahwa suatu masalah ada atau akan ada (identifikasi masalah) dan kemudian cukup mempelajarinya utk mencari solusi (pemahaman masalah)
Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem
Menganalisis bagian sistem dalam suatu urutan tertentu

3.Usaha pemecahan
Usaha pemecahan meliputi pertimbangan berbagai alternatif yang layak (feasible), pemilihan alternatif terbaik, dan penerapannya.
  • Faktor manusia yang mempengaruhi pemecahan masalah
3 Kategori manajer dalam merasakan masalah :
1. Penghindar masalah (Problem Avoider), manajer mengambil sikap positif dan menganggap semua baik-baik saja.ia berusaha menghalangi kemungkinan masalah dengan mengabaikan informasi.
2. Mengumpulkan Informasi/Pencari masalah (Problem Seeker)) :
a. Gaya teratur, mengikuti gaya management by exception dan menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan area minatnya.
b. Gaya menerima, manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya/orang lain dalam organisasi.
3.Menggunakan informasi untuk memecahkan masalah/Pemecah masalah
( Problem solver) :
a. Gaya sistematik, manajer memberi perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan. Co. : pendekatan sistem.
b. Gaya intuitif, manajer tidak menyukai suatu metode tertentu tetapi menyesuaikan pendekatan dengan situasi.

REFERENSI

http://justplaymyskateboard.blogspot.com/2010/01/pendekatan-sistem-dalam-memecahkan.html
http://tri_s.staff.gunadarma.ac.id

E-COMMERCE

PENDAHULUAN
Ecommerce, atau Electronic Commerce merupakan salah satu teknologi yang berkembang pesat dalam dunia per-internet-an. Penggunaann sistem E-Com, begitu biasanya Ecommerce disingkat, sebenarnya dapat menguntungkan banyak pihak, baik pihak konsumen, maupun pihak produsen dan penjual (retailer). Di Indonesia, sistem Ecom ini kurang populer, karena banyak pengguna internet yang masih menyangsikan keamanan sistem ini, dan kurangnya pengetahuan mereka mengenai apa itu E-Com yang sebenarnya.

TUJUAN UMUM

Memahami perdagangan melalui jaringan elektronik (e-commerce) yang meliputi semua aktifitas perusahaan yang berbasis komputer.
Manfaat, kendala serta jalan menuju perdagangan melalui jalur elektronik.
Mengerti penggunaan teknologi informasi untuk perdagangan melalui jalur elektronik.

PEMBAHASAN

1.1 Perdangan Melalui Jaringan Elektronik

Peningkatan sumber daya manusia dan seiring tingginya kebutuhan di masyarakat di jaman global seperti ini, tidak luput dari perkembangan teknologi terumpama di bidang Jaringan Elektronik, dengan kemajuan jaringan elektronik masyrakat lebih mudah memenuhi kebutuhan sehari-hari, dengan mencari informasi suatu barang menggunakan sebuah jaringan informasi/ internet

  • Manfaat perdagangan melalui jaringan elektronik :
Perusahaan-perusahaan atau organisasi yang ikut serta dalam perdagangan melalui jaringan elektronik untuk mencapai perbaikan di seluruh orgnaisasi. Perbaikan tersebut diharapkan menghasilkan tiga (3) manfaat utama:
1.Pelayanan pelanggan meningkat;
2.Hubungan dengan pemasok & masyarakat keuangan meningkat;
3. Pengembalian atas investasi pemegang saham dan pemilik yang meningkat.
Manfaat-manfaat tersebut berkontribusi pada stabilitas keuangan perusahaan dna memungkinkannya untuk bersaing dengan lebih baik dalam dunia bisnis yang semakin terikat untuk menggunakan teknologi komputer.

  •  Kendala perdagangan melalui jaringan elektronik :            
Tidak semua perusahaan ikut dalam perdagangan melalui jaringan elektronik. Hal tersebut dilakukan dengan alas an kehati-hatian setiap perusahaan yang ada, dengan kendala sebagai berikut :
1. Biaya tinggi
2. Masalah keamanan
3. Perangkat lunak yang belum amapan atau tersedia
Ketika para eksekutif memutuskan bahwa manfaat yang diantisipasi melebihi kendalanya dan membuat keputusan untuk melangkah.

  •  Jalan menuju perdagangan melalui jaringan elektronik   :
Adapun langkah-langkah yang bisa di kerjakan yaitu dengan melakukan pemilihan srategi, metodologi dan teknologi yang terbaik.
Rencana bisnis strategis mewujudkan komitmen untuk menggunakan perdagangan melalui jaringan elektronik guna mencapau keunggulan kompetitif. Perusahaan pertama-tama melakukan atau mengumpulkan intelijen bisnis sehingga dapat memahami peran potensial yang dilakukan setiap elemen lingkungan. Kemudian muncul komitmen untuk membentuk suatu sistem antar organisasi (inter-organizational system - IOS) melalui pertukaran data elektronik (electronic data interchange – EDI). IOS dicapai dengan mengikuti siklus hidup sistem (system life cycle – SLC) atau melakukan rancang ulang bisnis proses (business process renggineering). Hasilnya adalah sistem berorientasi jaringan dang meggunakan sambungan langsung, jaringan bernilai tambah, internet atau kombinasi

1.2 Strategi Perdagangan Melalui Jaringan Elektronik

Teknologi informasi memiliki kemampuan untuk mengintegrasikan berbagai bagian yang berbeda dalam organisasi dan menyediakan banyak informasi ke manajer. Sebagai contoh, sistem informasi eksekutif ( executive Information System atau EIS) mempengaruhi aliran informasi secara vertikal dalam perusahaan. Pihak manajemen atas memiliki akses informasi yang lebih besar dan mengurangi ketergantungan sumber informasi terhadap manajemen menengah. Jaringan telekomunikasi memungkinkan informasi mengalir dengan mudah dan cepat di antara departemen dan divisi yang berbeda.

Teknologi informasi juga mempengaruhi antarmuka-antarmuka organisasi dengan lingkungan, seperti pelanggan dan pemasok. Sistem antarorganisasi yang dilengkapi dengan pertukaran data elektronis (EDI) menciptakan hubungan yang lebih dekat antara organisasi dan pemasok, memfasilitasi manajemen sediaan yang lebih efisien dan memungkinkan pendekatan tepat waktu dalam melakukan pemesanan kembali.

1.3 Sistem Antar Organisasi (IOS)
Startegi terbaik dalam perdagangan melalui jaringan elektronik adalah strategi yang elemen-elemennya dikaitkan dengan transmisi data elektronik. Hal tersebut dikenal dengan istilah sistem antar organisasi (inter-organizational system – IOS)., atau istilah yang lain adalah pertukaran data elektronik (electronic data interchange – EDI). Kedua isitlah tersebut sering digunakan secara bergantian. Pertukaran data elektronik merupakan suatu cara untuk mencapai sistem antar organisasi.
Sistem antar organisasi (IOS) kadangkala disebut sebagai sistem informasi antar organisasi, yakni suatu kombinasi perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi sebagai satu sistem tunggal, yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama. Perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitra bisnis atau mitra dagang.

  • Manfaat IOS
a.Efisiensi komparatif;
Para mitra bisnis dapat menyediakan barang dan jasa dengan biaya yang lebih murah daripada pesaing mereka. Perbaikan efisiensi dapat berasal dari dalam dan berkaitan dengan organisasi lain.
1. Efisiensi internal; perbaikan-perbaikan dalam operasi perusahaan tersebut sehingga dapat mengumpulkan data dan menganalisisnya lebih cepat serta membuat keuputusan lebih tepat dan cepat.
2. Efisiensi antar organisasi; perbaikan-perbaikan diperoleh melalui kerjasama dengan perusahaan lain. Sehingga memungkinkan menawarkan lebih banyak barang dan jasa, melayani lebih banyak pelanggan, memindahkan pekerjaan tertentu ke pemasok atau pelanggan, serta mudah mengumpulkan data lingkungan.

b.Kekuatan tawar-menawar
Kemampuan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggannya yang menguntungkan dirinya. Kekuatan tersebut berasal dari :
1. Keistimewaan produk yang unik; pemesanan lebih mudah, pengiriman yang lebig cepat, waktu respon atas permintaan informasi yang lebih cepat.
2. Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian; mengurangi biaya belanja dalam mencari pemasok, dapat mengidentifikasi produk alternative dengan mendapatkan harga yang terendah.
3. Peningkatan biaya peralihan; perusahaan ingin jika pelanggan beralih ke pesaing maka biaya peralihannya menjadi mahal. Ketergantungan produk satu dengan yang lainnya sangat tinggi.

1.4 Penukaran Data Elektronik (EDI)

Pertukaran data elektronik adalah proses transmisi data dalam bentuk yang terstruktur dan dapat dibaca mein secara langsung dari komputer ke komputer  di antara beberapa perusahaan. Transmisi tersebut memungkinkan data yang ditransmisikan dan diterima tanpa pengetikan ulang.

  • Hubungan EDI yang umum
Hubungan EDI yang umum membentuk kaitan antara perusahaan dengan pemasoknya dan pelanggannya. Kaitan dengan pemasoknya dinamakan sisi pasokan (supplay side) dan kaitan dengan pelanggannya dinamakan sisi pelanggan (customer side).

  • Standar EDI
Format standar memungkinkan para mitra bisnis bertukar data tetapi memerlukan suatu proses translasi data sebelum mengirim dan setelah menerima. Translasi diperlukan karena aplikasi komputer para mitra bisnis umumnya tidak menangani data dalam format yang sama (standar). Sehingga diperlukan perangkat lunak pemetaan (mapping software).

  •  Tingkat penerapan EDI
Selain itu dijumpai pula transfer dana secara elektronik melalui jaringan komputer yan dinamakan dengan electronic funds transfer – EFT. Hal tersebut juga memiliki peranan penting dalam perdagangan melalui jaringan elektronik. EDI bukanlah suatu strategi yang harus dilaksanakan sekaligus (mutlak) atau sama sekali tidak. Para mitra bisnis dapat menerapkannya dalam berbagai tingkatan.

  • Manfaat EDI
Penerapan EDI dapat meberikan manfaat langsung yang berasal dari penggunaan teknologi dan manfaat tidak langsung, yakni :
1. Mengurangi kesalahan
2. Mengurangi biaya
3. Meningkatakan efisiensi operasional
4. Meningkatkan kemampuan bersaing
5. Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang
6. Meningkatkan pelayanan pelanggan

1.5 Teknologi Perdagangan Melalui Jarinngan Elektronik

Pilihan Teknologi :
1. Sambungan Langsung (direct connectivity), bekerja sama dengan penyedia jasa telekomunikasi.
2. Jaringan Bernilai Tambah ( value-added network), jaringan ini disediakan oleh penjual yang bukan hanya menyediakan sirkuit tetapi juga menyediakan banyak jasa yang diperlukan untuk menggunakan sirkuit itu bagi EDI.
3. Internet, memungkinkan suatu jaringan komunikasi global yang tidak hanya menghubungkan para mitra dagang tetapi juga mencakup para pelanggan.

REFERENSI

http://www.sentralweb.com/2004/08/e-commerce/
widyo.staff.gunadarma.ac.id/.../files/.../Modul_ke_3_sim_PTIK.doc

MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN


PENDAHULUAN 

Model adalah pola (contoh, acuan, ragam) dari sesuatu yang akan dibuat atau
dihasilkan (Departemen P dan K, 1984:75). Definisi lain dari model adalah abstraksi
dari sistem sebenarnya, dalam gambaran yang lebih sederhana serta mempunyai
tingkat prosentase yang bersifat menyeluruh, atau model adalah abstraksi dari realitas
dengan hanya memusatkan perhatian pada beberapa sifat dari kehidupan sebenarnya.

TUJUAN UMUM

Memahami konsep dasar model sistem umum perusahaan.
Mengetahui model sistem umum perusahaan dan penggunaan model sistem.

PEMBAHASAN 

1.1 Pengertian Model 

Model didefinisikan sebagai suatu perwakilan atau abstraksi dari sebuah obyek atau situasi
aktual. Model memperlihatkan hubungan-hubungan langsung maupun tidak langsung
serta kaitan timbal balik dalam istilah sebab akibat. Oleh karena suatu model adalah
abstraksi dari realitas, pada wujudnya kurang kompleks daripada realitas itu sendiri.
Jadi,model adalah sutau penyederhanaan dari suatu realitas yang kompleks. Model dikatakan
lengkap apabila dapat mewakili berbagai aspek dari realitas yang sedang dikaji. Sebagai
contoh, boneka adalah model dari bentuk manusia; boneka yang dapat tertawa, menangis,
dan berjalan adalah model manusia yang lebih lengkap, tidak hanya mewakili bentuk
tetapi juga beberapa perilaku manusia. 
 
1.2 Konsep Dasar Model Sistem Umum Perusahaan

JENIS-JENIS MODEL :
  1. Model Grafik yang menggambarkan entitas dengan sejumlah garis atau symbol.
  2. Model Fisik adalah penggambaran entitas dalam bentuk 3 dimensi.
  3. Model matematika sebagian besar perhatian dalam pembuatan bisnis (business modeling) saat ini tertuju pada model matematika. Keunggulannya, ketelitian dalam menjelaskan hubungan antara berbagai bagian dari suatu objek.
  4. Model Naratif merupakan gambaran entitas secara lisan atau tulisan.
KEGUNAAN MODEL :
  1. Mempermudah pengertian (pemahaman). Suatu model pasti lebih sederhana daripada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan secara sederhana. Pada model fisik hanya dapat menggambarkan bentuk objek yang ingin dipelajari. Pada model narasi, narasinya dapat diolah menjadi ikhtisar. Pada model grafik, diagram hanya dapat menunjukkan hubungan-hubungan utama, dan pada model matematika, persamaan matematik hanya berisi unsur-unsur primer. Tetapi dalam setiap hal, dilakukan upaya untuk menyajikan model dalam bentuk yang sederhana. Setelah model-model sederhana tersebut dipahami,secara bertahap model tersebut dapat dibuat semakin rumit sehingga dapat menggambarkan entitasnya dengan lebih akurat. Bagaimana pun, model tetap hanya menggambarkan entitasnya dan tidak pernah tepat sama dengan entitasnya.
  2. Mempermudah komunikasi. Setelah pemecah masalah (problem sorver) mengerti entitasnya, pengertian tersebut sering perlu dikomunikasikan kepada yang lain. Mungkin analisis sistem harus berkomunikasi dengan manajer atau programmer. Atau mungkin seorang manajer harus berkomunikasi dengan anggaota lain dari tim pemecah masalah.
  3. Memperkirakan masa depan. Ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat dimiliki oleh jenis model lainnya. Model matematika dapat memperkirakan apa yang akan terjadi di masa depan, tetapi tidak seratus persen akurat. Karena banyak data yang dimasukkan ke dalam model biasanya didasarkan atas berbagai asumsi, manajer harus menggunakan pertimbangan dan intuisi untuk mengevaluasi model. 
1.3 Model Sistem Umum

Pendekatan yang dilakukan dalam hal ini adalah berdasarkan penggunaan komputer dalam bisnis, mencakup hal semua sistem informasi di segala jenis organisasi, dan sarana yang digunakan adalah model sistem umum perusahaan.
  1.  Sistem Fisik. Sumberdaya input datang dari lingkungan perusahaan, terjadi transformasi, dan suberdaya output dikembalikan ke lingkungan yang sama. Karena itu sistem fisik perusahaan merupakan sistem terbuka, yang berhubungan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya fisik. 
  2. Sistem Konseptual. Sebagian sistem terbuka dapat mengendalikan operasinya sendiri. Pengendalian dicapai dengan menggunakan lingkaran yang terdapat di dalam sistem. Lingkaran tersebut dinamakan lingkaran umpan balik, yang menyediakan suatu jalur bagi sinyal-sinyal dari sistem ke mekanisme pengendalian dan sebaliknya. Mekanisme pengendalian adalah sejenis alat yang menggunakan sinyal umpan balik untuk mengevaluasi kinerja sistem dan menentukan apakah perlu dilakukan tindakan perbaikan.
 1.4 Penggunaan Model Sistem Umum 

Toko Bangunan
Arus Material : barang – barang yang dijual.
Arus personil : manajer toko, pegawai gudang, kasir.
Sumber daya mesin :  rak-rak, dan komputer.
Arus uang : pemasukan terutama disediakan oleh pembeli dan pengeluaran
kepada pemasok , pegawai dan pemilik.
Proses transformasi : pembungkusan barang, mengatur barang di rak.
Elemen manajemen sistem konseptual : manajer toko dan asisten.
Pengolah informasi : komputer dan pembaca barcode serta kasir.

KESIMPULAN

Model Sistem dala perusahaan sangatlah berguna karna dengan model sistem kita daapat mengetahui alur pekerjaan yang harus kita kerjakan terlebih dahulu. dan dengan model sistem sudah pastu dapat mempermudah kita dalam mengerjakan pekerjaan perusahaan baik yang mudah maupun sulit,.

REFERENSI

/bab3_model_sistem_umum_perusahaan.pdf 
http://parno.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/13810/Model+Sistem+Umum+Perusahaan.doc
www.googel.com
http://fadli-tn.info/blog/model-sistem-umum-perusahaan/

Minggu, 23 Oktober 2011

PENGENALAN PADA MANAJEMEN INFORMASI

PENDAHULUAN

Sistem informasi manajemen (SIM) adalah bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif.

 TUJUAN UMUM

Memberikan gambaran umum manajem informasi dan sistem informasi berbasis komputer.
Memahami konsep dasar manajeme informasi dan dapat menjelaskan peranan manajer dalam pengelolaan manajemen informasi di perusahaan
Menjelaskan evolusi sistem informasi berbasis komputer dan upaya pencapaiannya. 

PEMBAHASAN

 1.1 Pentingnya Manajemen Informasi dalam Perusahaan

Manajemen informasi sangatlah penting dalam dunia perusahaan. Karena tanpa adanya manajemen atau pengaturan yang baik mengenai informasi dalam perusahaan. Maka perusahaan tersebut tidak akan berjalan dengan baik. Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam perusahaan yaitu :
    1.pengaruh ekonomi internasional. 2.persaingan dunia. 3.batas waktu yang singkat. 4.kendala-kendala sosial
  • Meningkatkan kekompleksan tugas manajemen
Keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuannya sngat tergantung pada kemampuan orang yang mengelola organisasi tersebut .Manajemen sebagai suatu metode yang mengatur, mengelola organisasi dapat diartikan sebagai seni melaksanakan sesuatu melalui orang, jika manajemen suatu organisasibai. Maka akan meningkatkan kemakmuran suatu negara.
  • Keberadaan alat untuk memecahkan persoalan
Keberadaan alat yang saat ini sangat mudah digunakan seperti halnya komputer, mungkin zaman dahulu masih menggunakan mesin ketik tetapi dengan komputer kita lebih mudah lagi dalam memecahkan masalah yang ada. Gagasan untuk menggunakan komputer sebagai sistem manajemen informasi merupakan suatu terobosan besar, karena menyadari bahwa para manajer membutuhkan informasi untuk pemecahan masalah terutama masalah yang sulit di pecahkan.

1.2 Peranan Manajer dalam Pengelolaan Manajemen Informasi

Dalam pengelolaan manajemen informasi pada perusahaan, manajer sangatlah berperan penting, sehingga untuk mendukung hal tersebut manajer harus memiliki beberapa keahlian dan pengetahuan manajemen.
  1. Sumber daya manajemen ada 2:Sumber daya fisik : manusia,mesin,material,uang.
  2. Sumber daya konseptual : informasi(termasuk data).
Peranan manajer mengelola sumber daya ini agar dapat digunakan secara efektif. Sebagai tindak lanjut dari peranan manajer maka perlu adanya usha penataan sumber daya termasuk didalamnya manajemen informasi yakni berupa:
  1. Sumber daya harus di susun sedemikian rupa sehingga setipa saat di perlukan dapat segera dimanfaatkan dan perlu dilakukan modifikasi.
  2. Sumber daya harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.
  3. Sumber daya harus selalu diperbaharui.
  • Keterampilan manajem
Keterampilan manajemen ada 2 : keahlian komputer dan keahlian informasi.
Di jaman yang sudah mengandalkan teknologi serba canggih ini,komputer adalah alat yang wajib bisa di kuasai.karena hampir semua perusahaan menggunakan komputer untuk menjalankan pekerjaan.

  • Manajer dan sistem perusahaan
Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu,contoh:perusahaan manufaktur. Setiap sistem memiliki batas-batas luar yang memisahkannya dari lingkungannya, tidak semua sistem memiliki kombinasi elemen sistem yang sama, namun secara umum bisa di gambarkan terdiri dari sumber daya input(masukkan), proses transformasi dan sumberdaya output(keluaran).

1.3 Data dan Informasi

Data dan informasi telah digabungkan dalam pengelompokan jenis-jenis sumber daya , namun keduanya tidak sama. Data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang secara relatif tidak berarti bagi pemakai. Informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti.
Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh pengolah informasi(information processor). Pengolah Informasi adalah salah satu elemen kunci dalam sistem koseptual, yang meliputi elemen-elemen komputer, elemen-elemen non komputer dan kombinasinya.

1.4 Komputer Sebagai Elemen dalam Sistem Informasi

Maksud dari komputer sebagai elemen dalam sistem informasi adalah bawha setiap sistem informasi selalu berhubungan dengan komputer dan menjadi elemen yang patut diperhitungkan dalam sistem informasi. karna dalam sistem informasi kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi termasuk kedalam elemen yang dimaksud.

1.5 Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer
  • Fokus data (SIA/EDP)
Di dukung dengan munculnya punched card dan keydriven bookkeeping machines ,dan perusahaan umumnya mengabaikan kebutuhan informasi para manajernya .Aplikasi yang di gunakan sistem informasi akuntansi (SIA).
  • Fokus informasi (SIM)
Aplikasi komputer harus di terapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi.
  • Fokus pada pendukung keputusan (SPK)
Sistem informasi yang ditujukan pada suatu masalah tertentu yang harus di pecahkan oleh manajer dan keputusan yang harus di buat oleh manajer.
  • Fokus pada komunikasi (otomatisasi kantor)
Difokuskan pada otomatisasi kantor ,memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktifitas diantara para manajer dan pekerja melalui penggunaan alat-alat elektronik.
  • Fokus konsultasi (sistem pakar)
Sebuah perangkat lunak komputer yang memiliki basis pengetahuan untuk domain tertentu dan menggunakan penalaran inferensi menyerupai seorang pakar dalam memcahkan masalah.

1.6 Upaya Pencapaian Sistem Informasi Berbasis Komputer

Sistem informasi berbasis komputer berkembang melalui tahapan-tahapan,analisis,rancangan,penerapan, dan penggunaan.Tahapan-tahapan tersebut dinamakan siklus hidup sistem dan dapat dilakukan oleh pemakai sendiri atau pemakai bekerja sama dengan spesialis informasi.

KESIMPULAN

Manajemen informasi merupakan keahliah dan pengetahuan di setiap manajer informasi untuk mengelolah suatu informasi dengan baik agar dapat diampaikan pula dengan baik. dan dengan manajemn Informasi dapat memberikan gambaran umum mengenai manajem informasi dan sistem informasi berbasis komputer. dapat pula memahami konsep dasar manajemen informasi dan dengan begitu kita dapat menjelaskan peranan manajer dalam pengelolaan manajemen informasi di perusahaan. serta memahami evolusi sistem informasi berbasis komputer beserta upaya - upaya untuk meraihnya.